Viral ‘Earpods Berdarah’, Dengarkan Lagu Bisa Bikin Telinga Berdarah?

Kalteng, PaFI Indonesia — Media sosial tengah ramai dengan template foto ‘earpods berdarah’. Template ini digunakan warganet untuk memamerkan lagu favoritnya yang sering diputar.
Di template ini juga tertulis takarir (caption) berisi: ‘Lagu apa yang rela lu puter terus sampe gendang telinga lu begini?’.

Pertanyaannya, apakah kebiasaan mendengarkan lagu menggunakan earphone bikin gendang telinga rusak hingga berdarah?

Pada dasarnya, mendengarkan musik dengan volume keras berulang kali memang bisa memicu kerusakan pada gendang telinga.

Namun demikian, kerusakan tersebut lebih kepada gangguan pendengaran tipe sensorineural akibat kerusakan sel sensor suara (hair cell) di dalam rumah siput (cochlea).

“Suara yang dihasilkan TWS (true wireless stereo) tidak mungkin membuat gendang telinga robek sampai berdarah,” kata Harim dilansir dari detikhealth.

Meski begitu, Harim juga mengatakan, memang ada kondisi yang menyebabkan perdarahan pada telinga. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh infeksi atau penggunaan TWS yang salah.

“Memakai TWS terlalu dalam, lalu cara memasukkannya diputar-putar supaya mendapatkan kekedapan maksimal, bisa picu lecet pada kulit liang telinga,” jelas Harim.

“Ketika pengguna memasang TWS, ada kemungkinan kulit liang telinga mengalami peradangan karena infeksi atau penyebab lain. Jika TWS dimasukkan terlalu dalam dan diputar-putar untuk mendapatkan kekedapan maksimal, hal tersebut dapat menyebabkan lecet pada kulit liang telinga,” jelas dr. Harim.

Dr. Harim juga menegaskan bahwa meskipun suara musik yang dihasilkan oleh TWS tidak dapat merobek gendang telinga hingga berdarah, mendengarkan suara dengan volume terlalu keras dapat memicu gangguan pendengaran. **Gangguan pendengaran** yang sering muncul akibat penggunaan TWS tersebut adalah tipe sensorineural, yang disebabkan oleh kerusakan sel pendengar di dalam rumah siput (cochlea).

“Tanda awal dari gangguan sensorineural ini biasanya adalah munculnya bunyi denging yang dikenal sebagai tinnitus. Jika masalah tersebut diabaikan, seiring waktu bisa menyebabkan gangguan pendengaran yang lebih serius,” lanjutnya.

Selain itu, dr. Harim mengingatkan bahwa gangguan pendengaran tipe sensorineural yang disebabkan

oleh paparan suara bising adalah masalah yang bersifat irreversible atau tidak dapat pulih kembali. Oleh karena itu, penting bagi pengguna TWS atau earpods untuk memperhatikan kebiasaan mendengarkan musik agar terhindar dari masalah tersebut.